- June 18, 2025
- Comments: 0
- Posted by: WP Developer
Panduan Praktis Merawat Kolam Renang di Rumah agar Tetap Bersih dan Aman
Cara merawat kolam renang – Memiliki kolam renang pribadi di rumah memang menyenangkan—baik untuk relaksasi, olahraga, maupun berkumpul bersama keluarga. Tapi agar airnya tetap bersih dan aman digunakan, kamu perlu melakukan perawatan secara rutin. Yuk, ikuti panduan berikut agar kolammu selalu jernih, sehat, dan nyaman digunakan kapan saja.
Baca juga: Tips Perawatan Kolam Renang
1. Bersihkan Permukaan Air (Skimming)
Setiap hari, angkat daun, serangga, dan sampah ringan yang mengambang di permukaan air menggunakan jaring skimmer. Langkah ini mencegah kotoran tenggelam dan menumpuk di dasar kolam.
2. Sikat Dinding dan Lantai Kolam
Setidaknya seminggu sekali, sikat seluruh permukaan kolam, terutama bagian sudut dan area minim sirkulasi. Gunakan sikat yang sesuai dengan material kolam untuk mencegah lumut dan alga tumbuh.
3. Vakum Dasar Kolam
Gunakan vakum kolam—manual atau otomatis—untuk menyedot kotoran yang mengendap di dasar kolam. Lakukan secara rutin, terutama setelah menyikat dinding dan lantai.
4. Bersihkan Filter Kolam
Filter menjaga air tetap jernih. Jadi, bersihkan filter secara berkala sesuai jenisnya:
- Sand Filter: Lakukan backwash seminggu sekali.
- Cartridge Filter: Bilas kartrid secara rutin dan ganti jika sudah aus.
- Filter DE: Bersihkan total dan isi ulang media DE sesuai petunjuk.
5. Cek dan Seimbangkan Kimia Air
Gunakan test kit untuk memastikan kadar pH, klorin, alkalinitas, dan stabilizer dalam rentang ideal:
- pH: 7.2–7.6
- Klorin: 1–3 ppm
- Alkalinitas: 80–120 ppm
- Stabilizer: 30–50 ppm
Jika tidak seimbang, sesuaikan dengan bahan kimia yang sesuai seperti soda ash, asam muriatik, atau klorin tambahan.
6. Gunakan Teknik Pengendapan (Flocculation)
Jika air tampak keruh, tambahkan cairan pengendap seperti PAC atau alum, nyalakan pompa beberapa jam, lalu diamkan semalaman. Setelah itu, vakum endapan yang terkumpul di dasar kolam.
7. Lakukan Proses Shocking Secara Berkala
Setiap dua minggu, atau saat kualitas air menurun (air keruh, bau, atau setelah hujan deras), larutkan dan tuangkan klorin granular dalam jumlah besar untuk membunuh mikroorganisme. Aktifkan sirkulasi selama 8–12 jam dan hindari penggunaan kolam hingga kadar klorin kembali normal.
8. Cek Pompa dan Peralatan Kolam
Periksa pompa, blower, heater, dan sistem sirkulasi lainnya. Bersihkan pre-filter, pastikan tidak ada kebocoran, dan dengarkan apakah ada suara tidak normal. Jika ada masalah, segera perbaiki atau hubungi teknisi.
9. Terapkan Kebiasaan Harian
- Tutup kolam saat tidak dipakai
- Sapu area sekitar kolam setiap hari
- Bilas tubuh sebelum berenang
- Gunakan floater klorin otomatis
- Cek skimmer setiap pagi
- Perhatikan visual air (warna, bau, kejernihan)
10. Gunakan Jasa Profesional Jika Perlu
Kalau kamu tidak punya waktu, serahkan perawatan ke teknisi kolam profesional. Mereka bisa membersihkan kolam, menyesuaikan kadar kimia, dan menangani perbaikan teknis dengan perlengkapan lengkap.
Kesimpulan
Dengan perawatan sederhana seperti skimming, menyikat, vakum, menjaga filter, dan mengecek kadar kimia, kamu sudah menjaga kolam tetap bersih dan aman. Perawatan rutin jauh lebih mudah daripada memperbaiki masalah besar.
💧 Ayo Rawat Kolam Renangmu Bareng Grandpool Indonesia!
Tim kami siap membantu membersihkan kolam, menjernihkan air, dan menyeimbangkan chemical dengan perlengkapan profesional. Hasilnya? Kolam kamu selalu jernih, segar, dan siap digunakan kapan saja tanpa khawatir!

Baca juga: Tips Merawat Kolam Renang Selama Musim Hujan agar Tetap Bersih dan Aman
📍 Alamat Kantor:
Jl. Sultan Agung No. 24B, Guntur, Setiabudi – Jakarta
📱 Hubungi Kami via WhatsApp:
0818 959 596 – Grandpool Indonesia

